Peletakan Batu Pertama Kampus Syahdan

Meskipun pada awal berdirinya AMIK dan STMIK Bina Nusantara belum memiliki kampus sendiri, sehingga Ibu Widia harus menyewa dua tempat untuk menjalankan kegiatan perkuliahan. Prinsip Kehati-hatian sangat terlihat dari cara Ibu Widia menjalankan usaha ini. Ia tidak mau meminjam uang karena hal itu akan membuatnya tergantung pada pihak ketiga. Bijak menurutnya adalah saat ia bisa menabung, dan baru setelah dana terkumpul, ia melakukan investasi dengan pertimbangan segala risiko secara matang.

Barulah pada Mei 1984 merupakan bulan yang bersejarah bagi BINUS karena pada bulan tersebut terjadi peletakan batu pertama gedung Kampus Syahdan yang kelaknya akan menjadi salah satu gedung kampus tertua yang dimiliki BINUS. Kampus Syahdan sekarang ini beralamat di Jl. Kyai H. Syahdan No.9, RW.12, Palmerah, Kec. Palmerah, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

Gedung dari Kampus Syahdan yang sebagian baru selesai dibangun.

Sampai akhirnya saat ini Kampus Syahdan memiliki kapasitas kelas sebanyak 38 ruang perkuliahan yang dilengkapi dengan LCD projector dan pendingin ruangan. Fasilitas lain yang tersedia meliputi 20 ruang laboratorium. Kampus Syahdan memiliki luas bangunan 15.442 m2 dan luas tanah 10.829 m2. Kapasitas parkir dapat menampung lebih dari 175 mobil dan 120 motor.

Tampilan Kampus Syahdan sekarang.